BELAJAR
Menurut Nana Saodih Sukmadinata (2004:109), belajar adalah proses membangun pemahaman dan pengertian berkat interaksi dengan lingkungan menuju perubahan tingkah laku kearah yang lebih baik. Peran guru bertindak sebagai pasilitator, pembimbing, pelatih, pengembang peserta didik yang berada dalam prosesperkembangan. Sebagian besar perkembangan peserta didikdicapai melalui proses belajar. Belajar bisaberlangsung dengan guru ataupun tanpa guru. Tidak disangkal lagi bahwa belajar modal kemajuan, bangsa yang maju adalah bangsa yang mampumenciptakan masyarakat belajar. Belajar mengajar akan berhasil apabiladitujang dengan strategi yang tepat.
Strategi belajar menuurutHasan Bahtiar (2002:5) adalah suatu garis-garis besar haluanuntuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah ditentukan. Strategi belajar mengajar bias diartikan pola-pola umum kegiatanguru dan anak didik dalammewujudkan tujuan yang telah ditentukan. Ada empat strategi yang dapat digunakanalam belajar mengajar yaitu :
1)Mengidentifikasi serta menetapkanspesifikasi dan kualifkasi perubahan tingklah laku dan kepribadian anak sebagaimanayang diharapkan
2)Memilih sistempendekatan belajar mengajar berdasarkan aspireasi dan pandangan
3)Memilih dan menetapkan prosedur, metode dan teknik belajar mengajaryang dianggap tepat dan epektif
4)Menetapkan norma-norma dan batas minimal keberhasilan atau criteria serta standar kompetensi shingga dapat dijadikan pedoman oleh guru dalam melakukan evaluasi hasil kegiatan.
